Langsung ke konten utama

6 Orang Anggota PK IMM FEB UM Metro Pertukaran Pelajar, Lakukan Pelantikan Lebih Dahulu


METRO, Kamis (07/10/2021), Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Metro (PK IMM FEB UM Metro) melangsungkan pelantikan secara internal khusus untuk pimpinan baru periode 2021-2022.

Pelantikan yang dilakukan secara internal ini dimaksudkan untuk melantik lebih dahulu 6 orang anggota PK IMM FEB yang akan berangkat mengikuti kegiatan pertukaran pelajar Kampus Merdeka di Malang dan Surabaya. 6 orang di antaranya adalah Mira Agustina, Khana Fitria Salsabila, M. Hafiduddin Ikhsan, Adellia Ananda, Putri Febrianti, dan Windy Ikhsa Velani.

Pelantikan ini hanya mengundang Pimpinan Cabang (PC) IMM Kota Metro dan Koordinator Komisariat (Koorkom) IMM UM Metro tanpa mengundang perangkat kampus dan PK IMM lainnya. Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Kota Metro menetapkan Rizky Junanda sebagai Ketua Umum, "Ini adalah awal dari perjalanan. Dan kita bersama-sama bekerja. Tidak ada yang satu bekerja, yang satu menonton," ujar Rizky pada sesi sambutan.

"Tugas dan tanggungjawab itu berbeda. Tugas bisa didelegasikan, sedangkan tanggungjawab tidak bisa didelegasikan. Saya harap teman-teman mengerti dengan ini," ucap Guntur Aji Pamungkas, selaku Ketua Umum PC IMM Kota Metro. Ia mengharapkan agar tetap terjalinnya koordinasi dan komunikasi antar anggota IMM terus berjalan ketika sebagian pimpinan sedang menjalani kegiatan Kampus Merdeka.

Di samping itu, akan ada pelantikan kedua di bulan yang akan datang, dimana pelantikan tersebut akan melibatkan seluruh anggota PK IMM FEB UM Metro dan juga mendatangkan seluruh perwakilan dari PK IMM Se-Kota Metro.


(fada)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masta Dan Makasa PK IMM FKIP UM Metro Diikuti Oleh Ratusan Peserta

  Metro - Ratusan peserta antusias untuk mengikuti Masa Ta'aruf (MASTA) dan Masa Kasih Sayang (MAKASA) Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas muhammadiyah (UM) Metro yang bertema "Membangun Mahasiswa FKIP yang berintegritas dan berjiwa sosial melalui semangat keilmuan dan Keislaman" , yang b ertempat di aula Gedung Buya Hamka UM Metro pada Sabtu, (21/09/ 2024 ).  Acara yang diselenggarakan oleh  PK IMM FKIP UM Metro ini bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa baru dengan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro serta untuk penguatan ikatan antar mahasiswa khususnya mahasiswa dilingkungan FKIP. Kegiatan ini diikuti oleh 250 peserta dari seluruh prodi yang terdapat di FKIP UM Metro. Dalam sesi pembukaan, Dekan FKIP UM Metro Dr. Arif Rahman Aththibby M.Pd.Si , menyampaikan bahwa “IMM adalah rumah yang mewadahi setiap HMPS, dengan harapan yang tulus untuk mewujudka...

IMM FEB UM Metro Adakan Training Dasar Organisasi untuk Kader Baru

  Metro, 16 November 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro), melalui Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), mengadakan Training Dasar Organisasi pada Sabtu, 16 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan organisasi di kalangan mahasiswa, dengan mengusung tema "Membangun Kader Tangguh: Pemimpin Muda Berintegritas, Terampil Berorganisasi, dan Profesional dalam Sidang" . Acara tersebut berlangsung di Aula Gedung Raden Soedirman, Kampus 1 UM Metro, mulai pukul 06.30 WIB hingga selesai. Training ini diwajibkan bagi mahasiswa angkatan 2022, 2023, dan 2024, sebagai bagian dari langkah strategis dalam membekali kader IMM dengan kompetensi dasar dalam kepemimpinan dan organisasi. Kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan konsep-konsep dasar dalam berorganisasi, serta memberikan keterampilan yang diperlukan agar para peserta dapat memimpin dengan efektif dan bertanggung jawab. Selain itu, IMM FEB UM Met...

JANGAN JADIKAN MEMBACA SEBAGAI HOBI

    Oleh : Kens Geo Danuarta Mahasantri Imadul Bilad 'Aisyiyah Kota Metro Ngantuk, bosen, gak hobi, kalimat yang akan sering kita jumpai saat kita membahas tentang kegiatan membaca. Kumpulan huruf yang membentuk kalimat demi kalimat itu memang terkesan membosankan, tidak tampak menarik, apa menariknya lembaran kertas yang berkumpul dalam sebuah buku? Tidak ada, bagi mereka yang tidak tahu cara menikmatinya.  Mari kita bawa sebuah analogi ringan untuk memebahas masalah ini, sebagai orang Indonesia tidak bisa rasanya kita berpisah dari sebuah makanan yan g Bernama ‘Nasi’ bahkan Sebagian orang belum mengatakan dirinya sudah makan jika belum memakan Nasi padahal sudah memakan makanan dengan kandungan yang sama dengan Nasi dan mencukupi kebutuhan harian badan, namun jika belum memakan Nasi maka dia tetap akan mengatakan bahwa dirinya belum makan. Tetapi coba bayangkan, sepiring Nasi dihadapan kita tanpa didamping atau disetai dengan lauk lainya, hanya Nasi saja. Apa yang dapat...